Fenomena Citayam Fashion Week atau CFW kini terus bergaung di media sosial, terutama Tiktok. Banyak remaja yang berasal dari beberapa daerah di Jabodetabek datang ke daerah SCBD. Biasanya mereka datang dengan tampilan kekinian, baik remaja perempuan ataupun laki-laki.
Baca Juga : Mengenal Facebook Marketplace dan Cara Menjualnya
Saking banyaknya remaja yang datang ke daerah tersebut membuat munculnya suatu istilah, yaitu Citayam Fashion Week. Tidak hanya remaja, namun brand, artis, influencer, dan model turun langsung untuk merasakan fenomena ini. Bahkan sampai ikutan catwalk fashion week juga loh,
Dilansir dari sampaijauh, Antusias masyarakat atas fenomena CFW di kawasan Stasiun BNI Sudirman begitu tinggi. Ketua Komite Pengembangan Jaringan Usaha Bidang UMKM/IKM DPN Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia) Euis Saedah, menanggapi fenomena tersebut dengan baik.
Menurutnya, kegiatan CFW ini menjadi sebuah tempat promosi sekaligus pasar brand lokal yang memiliki dana minim. Bahkan bagi brand yang tidak memiliki biaya promosi sedikit pun.
Tentu saja hal ini dapat menjadi suatu taktik untuk mendapatkan eksposure dengan membuat konten yang kekinian dan memiliki maksud tujuan yang positif, seperti halnya brand sepatu Beatz yang membuat campaign #STOPPAKAIKW dengan memberikan edukasi kepada remaja Citayam tentang produk lokal yang bisa menjadi alternatif mereka untuk tetap berekspresi.
Bahkan dengan adanya fenomena ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) bapak Sandiaga Uno menyatakan Citayam Fashion Week, menguntungkan bagi para pelaku UMKM di sekitarnya, seperi starling (starbuck keliling), nasi goreng, dan lainnya.
Bapak Sandi pun berharap, selain dapat meningkatkan ekonomi masyarakat, semoga para remaja yang datang ke Kawasan Sudirman ini tetap menjaga kebersihan serta ketertiban di daerah tersebut.
Semoga Citayam Fashion Week ini dapat terus ada serta dapat menjadi ikon fashion anak muda Indonesia kedepannya.