Apakah website bisnis Anda lemot? Hati-hati, karena hal tersebut dapat mempengaruhi user experience para visitor yang datang ke website Anda loh. Bayangkan saja, ketika membuka website, lalu terbukanya lama alias lemot, pasti membuat Anda gregetan, bukan?
Baca Juga : Cara Menentukan Target Penjualan Dengan Metode SMART
Nah, sebagai pemilik bisnis pastikan website Anda dapat berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan. Dikarenakan loading time yang lama dapat berdampak negatif pada kinerja website tersebut. Sehingga dapat mempengaruhi terhadap konversi pembelian di website Anda.
Lantas, apa saja penyebab website lemot? Simak disini penjelasannya:
1. Database Website Terlalu Besar
Website juga memiliki pangkalan data, sehingga Anda perlu memastikan cloud yang digunakan untuk menyimpan data tersebut cukup agar proses loading time tidak membutuhkan waktu yang lama.
2. Pengelolaan Cache Kurang Baik
Sampah data atau cache harus dikelola dengan baik agar tidak menumpuk. Sampah data ini dapat mempengaruhi kinerja website menjadi kurang baik. Maka pastikan Anda melakukan pengelolaan cache dengan baik.
3. Performa Serve Kurang Optimal
Server sangat berpengaruh terhadap kinerja website Anda, sehingga Anda perlu memilih server yang sesuai dengan jenis website beserta skala penggunaannya agar performa website tetap maksimal.
4. Salah Konfigurasi
Dalam melakukan konfigurasi, jangan sampai salah karena dapat memperlambat kinerja website bahkan hingga mengalami eror.
5. Terlalu Banyak Menggunakan Plugin
Menggunakan plugin memang bagus, karena dapat menambahkan fitur yang tidak tersedia oleh suatu mesin blog. Namun ketika terlalu banyak memasang plugin dapat mempengaruhi kinerja website Anda.
Itulah penyebab website bisnis Anda lemot. Semoga bermanfaat!