Produk yang dipotret dari atas dan disusun dengan rapi merupakan jenis foto yang lagi tren saat ini. Cara pengambilan tersebut adalah teknik fotografi flat lay yang merupakan taktik membidik objek yang ditata lalu diambil dari atas, seperti bird’s view.
Baca Juga : Langkah Penerapan Integrated Marketing Communication (IMC)
Objek fotonya pun beragam, mulai dari makanan, alat tulis, skincare, dan masih banyak lagi. Foto dengan teknik ini dapat memberikan kesan rapi dan bersih. Apalagi banyak brand yang menggunakan teknik foto dari atas untuk memotret produknya agar konsumen mendapat kesan menarik.
Tips Melakukan Fotografi Flat Lay
1. Tentukan Tema
Tema dalam sebuah foto produk memiliki berbagai macam jenis, mulai dari warna background, properti yang digunakan, hingga pengaturan cahaya. Tema tersebut dapat menunjang visual produk Anda agar semakin dilirik konsumen. Jangan sampai Anda menggunakan tema yang salah dan tidak sesuai brand image produk Anda.
2. Pilih Background Yang Tepat
Background juga menjadi salah satu hal yang dapat menjadi penunjang usaha kakak agar makin dilirik oleh konsumen. Anda dapat menggunakan properti yang sesuai dengan produk yang ingin difoto.
3. Atur Pencahayaan
Segala foto produk pasti membutuhkan cahaya yang baik, termasuk teknik foto flat lay. Sehingga, Anda perlu memperhatikan jumlah cahaya yang digunakan dalam fotografi tersebut.
4. Tata Letak Objek
Mengatur tata letak objek dapat membuat foto produk semakin terlihat bagus. Dalam fotografi, hal ini disebut sebagai komposisi serta merupakan bagian penting dari sebuah foto. Dalam teknik flat lay, hal utama yang harus dipilih adalah keseimbangan objek bidikan.
5. Pengaturan Kamera
Pada dasarnya, Anda dapat menggunakan berbagai jenis kamera untuk mengambil foto dengan teknik foto flat lay. Namun, hal yang perlu diingat adalah pengaturan lensanya.
Itu dia penjelasan mengenai foto produk dengan teknik foto flat lay. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!