Apakah ketika melihat brand warna orange, Anda ingat sesuatu? Atau ketika melihat brand hijau, Anda langsung mengenalinya? Mudahnya Anda mengingat brand tersebut, karena brand identity yang mereka miliki kuat dan sudah tertanam dalam ingatan konsumen.
Baca Juga : Tren Bisnis Kekinian Untuk Pebisnis Pemula
Brand identity sendiri, menurut 99designs merupakan kumpulan elemen yang diciptakan perusahaan untuk menggambarkan citra yang tepat bagi konsumennya. Brand yang memiliki identitas kuat dengan mudah dikenali oleh konsumen. Bahkan, brand serupa yang brand identitas nya kurang, dapat dikenal dengan nama brand yang identitynya kuat. Akibat hal tersebut, brand yang identity nya lemah kurang dikenali oleh konsumen.
Lantas, bagaimana cara membangun brand identity yang kuat? Mari simak pemaparan dari Foto Produk Katalog dibawah ini :
1. Melakukan Riset Pasar
Riset pasar dapat digunakan untuk merencanakan strategi agar dapat membangun brand identity. Anda harus memahami siapa target dari pasar bisnis yang sedang ditekuni. Riset terhadap kompetitor juga dilakukan untuk mengetahui apa saja kelebihan produk mereka dibandingkan dengan produk Anda.
2. Menetapkan Nilai atau Value Dari Brand
Menetapkan value dari suatu brand dapat menjadi sebuah pondasi. Hal tersebut dapat mempengaruhi bagaimana persepsi dari konsumen mengenai brand Anda. Sehingga Anda selaku pemilik brand harus mampu membangun visi, misi, serta nilai yang ingin disampaikan kepada konsumen.
3. Buat Strategi Yang tepat
Membangun sebuah brand tidak seperti memutar balikan telapak tangan. Membutuhkan konsistensi dan waktu yang panjang. Itulah mengapa Anda perlu membangun strategi yang tepat.
Apakah Anda sudah paham mengenai paparan di atas? Semangat selalu dan jangan pantang menyerah.